Minggu, 13 November 2011

Mother, i want to be like or better than you!

Assalamualaikum, wr.wb
Sist, mungkin judul dari artikel ini adalah ungkapan seorang anak yang bangga akan ibunya, akan tetapi mempunyai suatu keyakinan yang menggebu untuk bisa lebih baik dari sang ibu. Ngomong2 soal ibu nih, pernahkah ada yg bertanya, kenapa ibu bisa mengatur rumah tangga yang kadang klo kita rasakan pekerjaannya seabrek, bahkan mungkin lebih banyak dari tugas2 kita sebagai mahasiswi. Klo teman2 mau hitung pekerjaan ibu dalam sehari saja, bisa jadi rasa lelah sudah dapat terbayangkan, apa lagi klo kita terjun langsung mulai dari nyapu, ngepel, cuci baju, cuci piring, belanja, masak, dll, dan yg pasti adalah mendidik anak2nya. Terbayang g sih gimana lelahnya?...
But sista, ternyata semua itu g lepas dari sistim manajemen yang diterapkan oleh sang ibu, mulai dari manajemen keuangan, manajemen waktu, smpe manajemen pikiran dan hati pun diterapkan lho (maaf ya klo g sesuai sama pelajaran manajemen, maklum, bukan anak manajemen :p). Berdasarkan beberapa pemaparan ibu2 yang nulis artikel tentang manajemen si ibu tadi, kita bisa menyimpulkan ada beberapa manajemen dalam pengaturan di rumah tangga lho sist...(termasuk yang pada kos nih...), cekibrot sista.....
Manajemen waktu :
1.       Jadi ibu butuh mengasah kemampuan manajemen lho, terutama manajemen waktu. Manajemen waktu sangat penting untuk mengurus segala hal, klo kasusnya di rumah tangga, kita bisa ambil contoh ketika ada suatu pekerjaan yang bisa di”sambi”, maka “sambi” lah pekerjaan itu dengan pekerjaan lain, contoh klo lagi masak nasi, kita g perlu nunggu nasinya mateng dlu untuk mengerjakan pekerjaan yang lain.
2.       Disiplin dan teratur, tentunya enak donk sist klo segala yang kita lakukan itu disiplin dan teratur dalam segala hal.
3.       Atur perkiraan waktu yg akan dipergunakan untuk mengerjakan satu pekerjaan, perkiraan waktu yang tepat dapat mempercepat kita melakukan pekerjaan.
Manajemen keuangan :
1.       Saat uang gaji (bila sudah bekerja) atau sangu (bagi yang kuliah), segera sisihkan untuk kebutuhan pokok, seperti belanja, infaq, zakat, asuransi, biaya pendidikan, dll
2.       Jangan menunda2 pembayaran hutang (klo punya, biasanya yang sering utang pulsa tuh :p)
3.       Pada saat berbelanja, usahakan membawa uang pas dan membuat list kebutuhan yang akan dibeli
4.       Jangan memanjakan mata terlalu lama apabila berada dipusat perbelanjaan karena dapat mengakibatkan kantong kering dan haus belanja kebutuhan non pokok.
5.       Jangan lupa anggarkan untuk MENABUNG! ---penting—
Sedikit dulu ya sist, sebenernya masih banyak loh.....emm,,,,selamat mencoba menjadi lebih baik dari ibumu.... J
Wassalamualaikum, wr. Wb....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar